Sunday, July 24, 2016

Puteri Onang Kiu Kota Gelanggi (Gelanggui)...







Sejarah Pahang memperlihatkan bagaimana wanita menjadi lambang pengenalan Pahang. Barangkali Pahang dilihat sebagai lambang kewanitaan yang selalu menjadi idaman dan perhatian orang luar. Imej kewanitaan yang melahirkan keghairahan pihak yang lebih kuat menggunakan apa saja helah dan cara bagi mencapai apa yang diidamkan...

WZWH bicara sejarah pemerintahan Empayar Pahang yang berhubungkait dengan pengaruh wanita-wanita terhebat yang mencetuskan konflik dan peperangan. Ianya adalah "politik cinta" yang melarat kepada politik menguasai sang pemerintah.

Pernahkah anda mendengar nama-nama wanita klasik berpengaruh ini seperti Puteri Onang Kio, Puteri Wanang Seri, Tun Teja Ratna Benggala dan Puteri Kamaliah? Maka WZWH pun bercerita...

Puteri Onang Kio adalah puteri Raja Chulan Pemerintah Siam kerajaan Kota Gelanggi dibawah Kerajaan Ligor Tambralingga yang juga di panggil Klang Kio (Gelanggui)  atau Ganggayu ertinya perbendaharaan permata. Kota Gelanggi terletak di Jerantut. Semasa Kota Gelanggi dilanggar oleh Raja Suran (Raja Rajendra Chola 1 dari selatan India) pada tahun 1025, Raja Chola terpegun dengan kecantikan Puteri Onang Kio lalu diperisterikannya.

1 comment:

Anonymous said...

Raja Chula pemeritah Siam...Chula dari Tamilnadu. Sejarah Lembah Bujang ada beri bukti...Encik...

Puteri Onang Kio adalah puteri Raja Chulan Pemerintah Siam kerajaan Kota Gelanggi dibawah Kerajaan Ligor Tambralingga yang juga di panggil Klang Kio (Gelanggui) atau Ganggayu ertinya perbendaharaan permata. Kota Gelanggi terletak di Jerantut. Semasa Kota Gelanggi dilanggar oleh Raja Suran (Raja Rajendra Chola 1 dari selatan India) pada tahun 1025, Raja Chola terpegun dengan kecantikan Puteri Onang Kio lalu diperisterikannya.

EKSPEDISI MAHKOTA Mudik Sungai Pahang 2024